Jumat, Maret 29, 2024
BerandaBale Kota BandungHasil Berkebun Warga Kota Bandung Tampil di BAM

Hasil Berkebun Warga Kota Bandung Tampil di BAM

Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil membuka Bandung Agri Market di Jl. DR. Ir. Sukarno Bandung, Minggu (08/10/17). by Humas Pemkot Bdg
Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil membuka Bandung Agri Market di Jl. DR. Ir. Sukarno Bandung, Minggu (08/10/17). by Humas Pemkot Bdg

BANDUNG – Bandung Agri Market (BAM) kembali digelar di Jl. DR. Ir. Sukarno Bandung, Minggu (08/10/17). BAM 2017 dikemas secara festival, menampilkan berbagai hasil urban farming sayuran, buah-buahan lokal dan hasil olahannya berupa produk makanan dan minuman.

“Alhamdulillah, program urban farming berkebun di kota sudah maksimal. Di tiap-tiap RW kecamatan kelurahan sudah tumbuh budaya menanam tanaman lokal,” ucap Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil usai membuka BAM.

Dengan kombinasi hasil urban farming dan sawah abadi yang dimiliki, ketahanan pangan Kota Bandung bisa terjaga. “Ketahanan pangan Kota Bandung bisa berkombinasi dengan sawah abadi 30 hektar dan total sawah di Bandung sekitar 700 hektar dikombinasi dengan budaya bercocok tanam di kota, di dinding dan tempat-tempat yang tidak ada tanahnya ternyata memungkinkan,” papar Ridwan.

Walikota menandaskan budaya urban farming ini Bandung harus juara. “Warisan saya lima tahun jadi walikota, saya ingin menunjukkan bahwa orang kota bisa menjadi petani, bisa menanam memproduksi minimal untuk sendiri dulu,” kata dia.

Ketahanan pangan merupakan hal yang terpenting dari hidup matinya sebuah bangsa. “Hilang ketahanan pangan, maka akan hancur bangsa ini. Maka urusan pangan di Kota Bandung harus bisa dipastikan mantap dan terjangkau, mantap berarti tersedia dan terjangkau, bahwa masyarakat miskin pun bisa membeli,” tegasnya.

BAM ketiga kalinya ini diselenggarakan bertujuan untuk mengedukasi masyarakat Kota Bandung, sarana pemasaran sekaligus promosi hasil urban farming dari 954 RW di Kota Bandung yang sudah melaksanakan program kampung berkebun, “Supaya jelas, kita display berbagai jenis urban farming ini agar masyarakat bisa melihat,” terangnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Bandung, Elly Wasliah menjelaskan, “Program Kampung Berkebun sudah dimulai sejak tahun 2014. “Alhamdulillah program ini cukup berhasil dan sukses. Bisa dilihat dari semakin variatifnya kegiatan BAM kali ini,” ucap Elly.

BAM 2017 juga diselenggarakan sebagai rangkaian untuk memperingati Hari Jadi Kota Bandung ke-207 dengan menampilkan 30 stand yang diisi oleh kelompok kampung berkebun dari RW terpilih se-Kota Bandung.

Dalam kegiatan ini juga dibagikan kepada masyarakat secara gratis berbagai jenis bibit tanaman, 207 bibit strawberry, 207 bibit pisang cavendish, dan 207 bibit seledri. Selain itu juga dibagikan 207 benih ikan, 207 cup telur puyuh, 207 cup minuman rumput laut dan 207 botol pestisida nabati.

“Angka 207 dari setiap jenis yang dibagikan merupakan simbol kegiatan BAM ketiga ini, yang merupakan bagian rangkaian dari Hari Jadi Kota Bandung ke-207. Di setiap pembelian minimal Rp.25 ribu juga akan mendapatkan satu bibit tanaman produktif secara gratis yang kita sediakan sebanyak 207 pohon,” urai Elly.

Selain menampilkan berbagai jenis tanaman, dalam kesempatan tersebut dilaksanakan juga sosialisasi Gerakan Minum Susu dan Makan Telur kepada 12.800 siswa SD di Kota Bandung.

BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERKINI