SOREANG,balebandung.com – Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Bandung menggelar uji kelayakan dan kepatutan bakal calon anggota legislatif di Hotel Sutan Raja Soreang, Selasa (21/2/2023).
Sebanyak tujuh puluh empat bacaleg (bakal calon legislatif) hadir, sebagai bentuk respon masyarakat Kabupaten Bandung terhadap PKB.
Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung Dr. H.M Dadang Supriatna menyebutkan, merupakan suatu keharusan untuk organisasi partai politik dengan uji kelayakan dan kepatutan seperti ini untuk uji loyalitas proses ideologi untuk berpihak kepada masyarakat sekaligus silaturahmi dengan pengurus Nahdlatul Ulama.
“Utamanya yang hadir ada dari pengurus kecamatan Nahdlatul Ulama, para bacaleg harus kenal untuk sosialisasi,” ujarnya.
Kang DS, sapaan akrab Ketua DPC PKB ini menyerukan bahwa dari tujuh puluh empat bacaleg ini akan disaring menjadi lima puluh lima bacaleg, sebelum daftar calon sementara (DCS).
Akan tetapi, ia menekankan bahwa semua bacaleg memiliki kesempatan yang sama. “Semua bacaleg di PKB memiliki kesempatan yang sama. Tidak ada incumbent yang kuat, yang terpenting semua bekerja untuk kemenangan partai,” ujarnya.
Target DPC PKB sendiri pun akan memenangkan empat belas kursi dengan raihan dua kursi per dapil di Kabupaten Bandung pada pemilu 2024.
“PKB berdasarkan hitungan dan strategi target dua kursi. Mapping 14 kuris bahkan cenderung 16 kursi. Kita harus meraih sekurang-kurangnya 20%. Kita akan menggerakan semua kemampuan dan mesin politik partai untuk melakukan silaturahmi di masing-masing wilayah dan dapil, tentunya dengan cara mengedepankan humanis dan sopan,” tuturnya.
Dengan harapan, kata Dadang Supriatna, para pemilih respon terhadap para bacaleg dari PKB tersebut.
“Mudah-mudahan dengan langkah-langkah dan strategi, dan secara empiris kita akan lakukan bahwa PKB Kabupaten Bandung target kita menjadi pemenang pemilu. Sebagai pemenang pemilu, target kita juga adalah pimpinan di DPRD Kabupaten Bandung. Berdasarkan Undang-Undang Pemilu sudah ditentukan seperti itu,” tutur Dadang Supriatna.
Dadang Supriatna mengungkapkan pada pelaksanaan pemilu legislatif pada 14 Februari 2024 mendatang itu, di Kabupaten Bandung ada tujuh daerah pemilihan.
“Dapil di kita berubah. Kecamatan Cangkuang masuk ke dapil satu. Dapil satu (delapan kursi), dapil dua (delapan kursi), dapil tiga (tujuh kursi), dapil empat (tujuh kursi), dapil lima (tujuh kursi), dapil enam (9 kursi), dan dapil tujuh (9 kursi),” jelasnya.
Ia juga turut memberikan perhatian khusus kepada para kader PKB, yaitu mulai dari struktur partai yang mencapai 6.500 kader dan belum lagi anggota.
“Mulai dari Ketua, Sekretaris dan Bendahara kita berikan perhatian BPJS Ketenagakerjaan. Termasuk pengurus DPAC dan Ranting, termasuk MWC NU sampai Ranting, kita lakukan dan berikan BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.
Dadang Supriatna berharap dengan adanya perhatian itu, dapat menambah semangat mereka untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Bagaimana pun juga setiap orang butuh mempunyai atau memiliki BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.***