Jumat, Maret 29, 2024
BerandaBale Bandungdr Adang Prihatin RS Kanker Pemerintah Cuma 1

dr Adang Prihatin RS Kanker Pemerintah Cuma 1

Anggota DPR RI Komisi IX FPKS dr. H. Adang Sudrajat, MM.AV. ist by FPKS
Anggota DPR RI Komisi IX FPKS
dr. H. Adang Sudrajat, MM.AV. ist by FPKS

BALEENDAH – Rumah sakit kanker milik pemerintah yang hingga kini cuma ada satu, menjadi perhatian anggota Komisi IX DPR RI dr. H. Adang Sudrajat, MM.AV. Apalagi penyakit ini jadi masalah serius di seluruh dunia karena jadi urutan pertama penyebab kematian.

Di sela sosialisasi MPR yang dilakukan kepada masyarakat Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, dr Adang menjelaskan masyarakat saat ini jika wilayahnya jauh dari Jakarta, akan sangat kesulitan menjangkau RS Darmais sebagai satu-satunya rumah sakit milik pemerintah tempat rujukan penderita penyakit kanker.

“Kami sangat prihatin dengan biaya yang dikeluarkan masyarakat luar Jakarta. Apalagi luar Jawa yang dengan gigih demi kesembuhan mendatangi RS Darmais Jakarta, mulai dari pemeriksaan baru, hingga sekadar kontrol”, ucap Adang.

Politisi FPKS Dapil Jawa Barat II ini menerangkan, jenis makanan dan lingkungan yang berubah saat ini sangat berpengaruh terhadap tingginya pertumbuhan penyakit kanker. Tahun 2012, berdasar data dari WHO, terdapat 14 juta kasus kanker baru di seluruh dunia. Bahkan tahun 2015, WHO merilis adanya 6,25 juta penderiata baru penyakit kanker.

“Untuk kasus Indonesia, dengan hanya satu rumah sakit pemerintah untuk pelayanan lebih dari 400 ribu penderita kanker sangat tidak memadai. Setidaknya diperlukan 2 lagi rumah sakit pemerintah di Pulau Jawa yakni Jawa Tengah dan Jawa Timur, dan masing-masing satu di pulau-pulau besar Indonesia seperti Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi”, ungkap Adang.

BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERKINI