
BANDUNG – Pemkot Bandung menerima Bus Rapid Transit (BRT) dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Bus tersebut merupakan hibah dari Kementerian Perhubungan.
Penyerahan bus tersebut langsung diserahkan dari Direktur Angkutan dan Multimoda Kemenhub, Ahmad Yani kepada Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil dan langsung diserahkan kepada kepala daerah atau yang mewakili.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Didi Ruswandi langsung menerima secara simbolis bus tersebut dari Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil, pada upacara Hari Bela Negara dirangkaikan dengan penyerahan BRT dan bus sekolah, di Gedung Sate, Rabu (19/12/18).
Didi mengatakan, atas pemberian hibah tersebut dapat bermanfaat dan digunakan untuk publik. Tranportasi publik salah satu penyelesaian untuk kemacetan.
“Kemacetan permanen itu sebenarnya bukan menambah infrastruktur transportasi, tetapi penyelesaian yang lebih permanen itu kembali ke transportasi publik. Jadi, masyarakat bisa membantu untuk lebih humanis, kurangi polusi dan kurangi pemborosan BBM dan juga buat Bandung lebih nyaman, kurangi kebutuhan tempat parkir dengan menggunakan transportasi publik,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil menyampaikan, moda transportasi masal berbasis bus, mampu melayani infrastruktur dengan kualitas pelayanan sistem pembayaran dan informasi yang baik bagi penumpang.”Solusi memecahkan kepadatan lalu lintas yakni dengan masyarakat menggunakan transportasi publik,” kata gubernur.
Pemprov Jabar menyerahkan 50 bus BRT dan 17 bus sekolah kepada kabupaten/kota terpilih, yayasan dan pesantren. Kabupaten kota yang mendapatkan BRT diantaranya, Kota Bandung, Kota Bekasi Kota Sukabumi, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon.
Sementara itu, kabupaten mendapatkan bus sekolah diantaranya Kabupaten Garut, Kabupaten Ciamis, Kota Banjar, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Indramayu dan Universitas Pendidikan Indonesia. ***