Babak Penyisihan Pertama Pasanggiri Pop Sunda Hasilkan 10 Finalis

oleh -55 Dilihat
oleh
Peserta tampil di babak penyisihan pertama Pasanggiri Pop Sunda Damas Cakaba di Mountain Breeze Clubhouse, Jl. Raya Banjaran Kab. Bandung, Selasa (26/11/19). by damas
Peserta tampil di babak penyisihan pertama Pasanggiri Pop Sunda Damas Cakaba di Mountain Breeze Clubhouse, Jl. Raya Banjaran Kab. Bandung, Selasa (26/11/19). by damas

PAMEUNGPEUK, Balebandung.com – Babak penyisihan pertama Pasanggiri Pop Sunda Daya Mahasiswa Cabang Kabupaten Bandung (Damas Cakaba) digelar di Mountain Breeze Clubhouse, Jl. Raya Banjaran Kab. Bandung, Selasa (26/11/19).

Babak penyisihan ini diikuti total 120 peserta, di mana pada hari pertama ini giliran kategori usia 15-18 tahun. Di hadapan girang pangajen (juri) mereka harus membawakan satu lagu pop sunda wajib dan satu lagu pilihan.

Dari 36 peserta pada babak penyisihan pertama ini, sebanyak 10 peserta berhasil lolos sebagai finalis setelah melalui penilaian tiga girang pangajen. Ke-10 peserta tersebut terdiri dari enam finalis pria dan empat finalis wanita.

Keenam finalis pria antara lain Adam Jaelani, Helmi, Mudila Hadya, Sukma Wandana, Shadan, dan Levi Rahayu. Sementara empat finalis wanita antara lain Siti Aminah, Neneng Cinta Putri, Shofiyanti dan Isma Maegan.

Pupuhu Girang Pangajen (Ketua Tim Juri) Dika Dzikriawan menyatakan pihaknya sebagai juri tidak menyangka ternyata minat generasi milenial terhadap kesenian sunda khususnya pop sunda yang sangat luar biasa.

“Secara kuantitas, peminatnya luar biasa, kita sendiri tidak menyangka dan patut kita apresiasi antusiasme para peserta ini. Kedua, secara kualitas pun ternyata para peserta pasanggiri pop sunda ini patut diperhitungkan dan mereka ini para bintang yang bakal bersinar nantinya,” ungkap Dika kepada Balebandung.com di sela pasanggiri.

Dari babak penyisihan pertama ini Dika juga melihat fenomena munculnya para calon penyanyi pria. Dari 10 finalis, enam diantaranya pria. “Ini bisa dianggap fenomena baru musik sunda di mana para penyanyi pria lebih banyak bermunculan ketimbang penyanyi wanitanya,” ujar Dika.

Dari segi kualitas pun, lanjut Dika, para peserta pasanggiri kategori pria lebih ketat persaingannya dengan kualitas yang tidak jauh berbeda penilaiannya. “Nah, kalau dari peserta wanita ini agak jomplang karena kelihatan sekali mana yang berkualitas, mana yang masih perlu banyak belajar dan latihan,” urainya.

Sementara itu Sesepuh Damas Kab Bandung Erik Ahmad Albar menambahkan, peserta Pasanggiri Pop Sunda Damas 2019 melampaui target. “Dari target 100 peserta, ternyata yang mendaftar ada 120 peserta. Ini menunjukkan animo dan antusias peserta khususnya pelajar terhadap Pasanggiri Pop Sunda cukup tinggi,” kata Erik.

Menurutnya Pasanggiri Pop Sunda tahun ini merupakan yang kedua kalinya setelah Damas Cakaba sukses dalam penyelenggaraan Pasanggiri Pop Sunda tahun 2018. Untuk Pasanggiri Pop Sunda 2019 ini berlangsung selama tiga hari, dengan dua hari babak penyisihan, 26-27 November dan satu hari babak final pada Minggu 1 Desember 2019.

Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama Damas Cakaba dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kab Bandung, Bank bjb, dan Balebandung.com menjadi media partner kegiatan rutin tahunan dari Damas Cakaba ini. ***

No More Posts Available.

No more pages to load.