PKL Cihampelas Selasa (31/1) Ini Pindah ke Skywalk

oleh -34 Dilihat
oleh
Audiensi antara Wali Kota Ridwan Kamil bersama Forum Komunikasi Warga dan PKL Cihampelas di Pendopo Kota Bandung, Senin (30/1). by Meiwan Humas Pemkot Bandung
Audiensi antara Wali Kota Ridwan Kamil bersama Forum Komunikasi Warga dan PKL Cihampelas di Pendopo Kota Bandung, Senin (30/1). by Meiwan Humas Pemkot Bandung

BANDUNG – Pedagang Kaki Lima (PKL) Cihampelas mulai Selasa (31/1) ini sudah bisa pindah ke atas Skywalk. Keputusan ini sesuai hasil audiensi antara Wali Kota Ridwan Kamil bersama Forum Komunikasi Warga dan PKL Cihampelas di Pendopo Kota Bandung, Senin (30/1/17).

Tercatat sampai saat ini, 192 pedagang yang terdaftar dan berhak pindah dari Cihampelas bawah ke Kios Skywalk. Proses perpindahan pedagang sendiri dilakukan 2 hari yaitu hari Selasa dan Rabu. Sehingga pada Sabtu malam atau hari Minggu bisa dilaksanakan softlaunching.

Walikota Bandung berharap proses perpindahan pedagang dari bawah ke atas bisa berjalan dengan lancar, dan sesuai dengan tepat waktu.”Apabila para pedagang sudah pindah semua, dan hari Rabu sudah tertata rapih, maka saya tidak segan-segan untuk mempromosikannya,” jelas walikota.

Ridwan berharap Pemkot Bandung dan PKL bisa bekerja sama dalam menjalankan program ini untuk kelancaran semua pihak yang terkait dalam gagasan ini dan akan selalu menjaga kebersihan. Selain itu Emil menekankan untuk larangan adanya pedagang “siluman”.

“Saya harap semua pihak bisa bekerja bersama untuk kesejahteraan bersama dan saya melarang keras pedagang siluman yang mengambil kesempatan untuk menikmati fasilitas di skywalk,” tegasnya.

Menanggapi beberapa usulan pedagang yang disampaikan PKL, Emil mengapresiasi gagasan mereka, namun semua itu tetap harus dikaji dengan konsep adil dan makmur.

“Saya bertekad akan membuat PKL Cihampelas sejahtera, karena ini merupakan tujuan saya menjadi walikota yaitu mensejahterakan masyarakat Kota Bandung. Melihat masyarakat Bandung makmur merupakan kebahagiaan buat saya, maka dari itu gagasan yang bapak dan ibu akan saya kaji dengan konsep adil dan makmur,” tuturnya.

Emil mengatakan dalam berdagang jangan sampai mendzolimi orang lain. Karena banyak oknum PKL yang berdagang di trotoar sehingga merebut hak pejalan kaki. Karena itu, Pemkot Bandung membina PKL dan memberikan solusi dengan membangun skywalk agar tercipta kenyamanan bagi pejalan kaki.

Baca Juga  Skywalk Cihampelas Kandidat Destinasi Wisata Baru Terpopuler di Indonesia

“Dalam berdagang kita juga harus memikirkan hak-hak orang lain, salah satunya pejalan kaki. Banyak keluhan dari wisatawan yang datang ke Kota Bandung mengenai keberadaan PKL,” ungkapnya.

Salah seorang PKL, Tio melontarkan ide, ia dan PKL lainnya berencana mengelola skywalk seperti iuran harian pedagang skywalk yang besarnya Rp.5000 sampai dengan Rp.7500. Selain itu pengelolaan toilet bagi pengunjung sebesar Rp.2000 dan pedagang Rp.1000. “Tidak hanya itu, kami memiliki rencana pengelolaan skywalk untuk anggaran kebersihan seperti iuran toilet,” cetus Tio.

No More Posts Available.

No more pages to load.