DAYEUHKOLOT, balebandung.com – LAZISNU Kabupaten Bandung siap meluncurkan aplikasi Sitrendy untuk menggarap zakat, infaq dan sedekah. Dalam pertemuan dengan Center of Excellence (CoE) Smart MSME & Halal Ecosystem (SHE) Telkom University (Tel-U) pada Jumat (14/11/2025),
Ketua LAZISNU, Ajengan Asep Januarsah, secara terbuka mengakui tantangan internal lembaganya, terutama terkait ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM).
Sitrendi, yang merupakan sistem digital untuk pesantren, telah membuktikan daya tariknya di beberapa wilayah. Namun, untuk mengoptimalkan layanan dan memperluas jangkauan, dibutuhkan dukungan IT dan tim yang lebih besar.
“SDM kami di LAZISNU masih terbatas. Kami perlu menciptakan modul digitalisasi keuangan yang terstruktur dan didukung IT yang mumpuni. Pekerjaan ini harus didukung tim yang lebih besar,” ungkap Ajengan Asep.
Keterbatasan ini menjadi kunci penting kolaborasi dengan CoE SHE Tel-U. Tim Tel-U yang terdiri dari tujuh perwakilan berbagai disiplin ilmu berfokus menggali informasi mendalam mengenai muatan aplikasi Sitrendi agar pengembangannya makin sempurna.
Kerja sama ini, yang akan diperkuat melalui MoU, bukan sekadar penambahan fitur, tetapi juga solusi atas kendala SDM dan teknologi agar Sitrendi benar-benar menjadi platform yang familier digunakan oleh pesantren dan wali santri.
Keberadaan aplikasi Sitrendi sebagai salah satu percepatan trasformasi digitalisasi yang diupayakan Lazisnu Kab Bandung dengan mengandeng CoE SHE Telkom University, khususnya bagi kepentingan pesantren.
Ke depannya diharapkan dengan keberadaan Sitrendi yang sudah makin sempurna, dapat meningkatkan fundraising digital pesantren dalam penghimpunan zakat, infaq, shodaqoh, dan dana sosial keagamaan lainnya di lingkungan pesantren secara digital.*** by Bambang Melga.













