Jumat, Desember 6, 2024
spot_img
BerandaBale Kota BandungDGCI Chapter Bandung Raya Punya Ketua Baru

DGCI Chapter Bandung Raya Punya Ketua Baru

Adhie Fardianto (kepalkan tangan) jadi Ketua Komunitas pemilik Datsun Go/Go+ Nusantara, Datsun Go+ Community Indonesia (DGCI) Chapter Bandung Raya. by njp
Adhie Fardianto (kepalkan tangan) jadi Ketua Komunitas pemilik Datsun Go/Go+ Nusantara, Datsun Go+ Community Indonesia (DGCI) Chapter Bandung Raya. by njp

BANDUNG – Komunitas pemilik Datsun Go/Go+ Nusantara, Datsun Go+ Community Indonesia (DGCI) Chapter Bandung Raya, resmi memiliki nakhoda baru Adhie Fardianto.

Adhie terpilih setelah memenangkan 2/3 suara pada pemilihan langsung saat Musyarawah Chapter (Muschap) I DGCI Bandung Raya yang berlangsung akrab di Trends Cafe, Jalan Pahlawan, Kota Bandung, Minggu (31/16). Sebelumnya, DGCI Chapter Bandung Raya dipimpin Dimas Pratama yang berhenti setelah dipromosikan menjadi Vice President of DGCI (VPOD) atau Wakil Ketua Umum DGCI Pusat.

Muschap I dihadiri 79 member DCGI Bandung Raya, terdiri atas para pendiri, penasehat, member aktif, dan President of DGCI (POD) alias Ketua Umum DGCI Pusat. Sementara member DGCI Bandung Raya secara keseluruhan berjumlah 181 orang. Jumlah tersebut mengantarkan Bandung Raya sebagai chapter DGCI dengan jumlah member paling jumbo di tanah air. Per Juli 2016 ini, DGCI tercatat memiliki chapter di 46 daerah dengan jumlah anggota lebih dari 2.000 orang.

Dalam paparan visi dan misinya, Adhie yang sebelumnya malang-melintang di berbagai organisasi ini berjanji untuk berusaha menjadikan DGCI Bandung Raya sebagai center of exellence sekaligus barometer komunitas otomotif di Kota Kembang dan sekitarnya. Anggota DGCI, imbuh Adhie, harus menjadi panutan bagi komunitas lain maupun pengguna kendaraan bermotor lainnya. Salah satunya dengan cara senantiasa menaati tertib tertib berlalulintas di jalan raya.

Di samping itu, Adhie berjanji untuk menjadikan DCGI sebagai organ masyarakat yang senantiasa memberikan perhatian pada masalah-masalah kemanusiaan. Kepedulian ini diwujudkan dengan aktif melaksanakan program-program yang berkaitan dengan pemberdayaan masyarakat maupun terjun langsung ke daerah bencana manakala terjadi bencana alam.

“Sebagai komunitas otomotif, kita tentu tidak melulu ngagugulung otomotif. Kita akan berusaha lebih peduli kepada masyarakat. Dengan begitu, kehadiran DGCI bisa dirasakan manfaatnya bukan hanya oleh member, melainkan oleh masyarakat. Pada saat yang sama, DCI Bandung Raya menjadi dapur kreativitas bagi anggotanya. Ini bukan tanpa alasan karena sebelumnya DGCI Bandung Raya sukses melahirkan sejumlah instrumen otomotif yang mampu memompa performa kendaraan,” papar Adhie di hadapan peserta Muschap I DGCI Bandung Raya.

Meski begitu, Adhie tidak menafikan pentingnya aspek fun atau kegembiraan dalam komunitas. Karena itu, Adhie berjanji untuk langsung merumuskan program-program yang mampu mempererat kebersamaan, persaudaraan, dan kekeluargaan (KPK) di kalangan anggota. Perpaduan antara kegembiraan, kreativitas, dan kepedulian inilah yang diharapkan menjadi penopang utama visi DGCI Bandung Raya dalam dua tahun periode kepengurusan.

“Tagline yang saya usung adalah fun (gembira), creative (kreatif), care (peduli). Dengan kerjasama tim, saya optimis DGCI Bandung Raya mampu mewujudkan visi menjadi yang terbaik melalui program-program yang menyenangkan, kreatif, dan senantiasa peduli kepada masyarakat. Jargon ini diharapkan lebih memperkuat tata nilai yang hidup dalam keluarga DGCI, yakni KPK atau kebersamaan, persaudaraan, dan kekeluargaan,” jelas karyawan salah satu badan usaha milik daerah (BUMD) Jabar ini. [njp]

spot_img
BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img

TERKINI

spot_img