Jalan Cukang Monteng Direkomendasikan Jalur Alternatif Siang Hari

oleh -50 Dilihat
oleh

bb-dn-cukangmonteng1BANDUNG – Pemerintah Kabupaten Bandung menggelar soft launching Jalur Lingkar Kamojang-Ibun atau dikenal dengan Jembatan Cukang Monteng di Kampung Patrol, Desa Laksana Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung, Jumat (24/6/16).

Launching ini terkesan dipaksakan mengejar arus mudik-balik Lebaran kali ini. Padahal infrastruktur penunjang lainnya belum memadai secara maksimal. Namun mulai Sabtu (25/6) jalur ini sudah dibuka dan bisa dilintasi pengendara dari Bandung menuju Garut dan sebaliknya.

Bupati Bandung Dadang Naser mengakui belum memadainya fasilitas penunjang tersebut. “Untuk orang-orang baru yang belum menguasai medan Jalan Cukang Monteng ini, disarankan untuk melaui jalur ini pada siang hari saja. Tidak direkomendasikan untuk jalur malam. Hal itu karena belum lengkapnya beberapa infrastruktur pendukung jalan, salah satunya PJU (penerangan jalan umum),” saran bupati kepada wartawan di sela peresmian.

Kendati begitu Dadang menegaskan mengenai kondisi jalan yang menghabiskan anggaran sekitar Rp80 miliar tersebut sudah dinyatakan layak difungsikan yang ditetapkan oleh Kementerian PU. Berbekal keputusan dari Kementerian PU selaku penguji kelayakan fungsi jalan, maka pihaknya memberanikan diri meresmikan dioperasikannya jalur alternatif penghubung Bandung-Garut tersebut.

“Baru saja ini jembatan dinyatakan dalam kondisi baik dan layak untuk dilalui pengendara. Ini merupakan uji teknis dari Kementerian PU. Saya kira, jembatan untuk setingkat kabupaten merupakan sebuah kebanggaan. Jembatan ini seharusnya untuk tingkat nasional dan ini bisa menjadi kebanggaan Kabupaten Bandung,” ungkapnya.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan mempersiapkan penunjang infrastruktur sebelum dilakukan Grand Opening Jalan Lingkar Kamojang-Ibun tersebut. Hal itu merupakan upaya yang dilakukan Pemkab Bandung dalam hal pembangunan infrastruktur transportasi untuk menunjang berbagai aspek.

“Dari kemantapan infrastruktur transportasi ini mampu mempengaruhi aspek lainnya, diantaranya pendidikan, ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat. Saya kira ini antara Garut dan Bandung dihubungkannya jadi lebih singkat jarak tempuhnya dengan memangkas waktu perjalanan menjadi dua jam dari arah Bandung menuju Garut,” bebernya.

Baca Juga  Bupati Bandung Mau Ngabuburit di Jembatan Kamojang 24 Juni

No More Posts Available.

No more pages to load.