SOREANG – Bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-73, Bupati Bandung H. Dadang M. Naser mendorong agar seluruh masyarakat Kabupaten Bandung meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal itu ditekankan untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan industri global.
Menurut bupati, pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini memaksa masyarakat untuk bisa beradaptasi. Untuk itu dalam memaknai kemerdekaan RI ke-73, yang esensinya bukan sekedar membebaskan diri dari ketertindasan, tetap juga harus mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk bekerja keras, inovatif dan memberikan bakti terbaik bagi pertiwi.
“Saya dorong seluruh masyararakat untuk lebih meningkatkan kemampuan diri. Kita harus punya skill untuk mempersiapkan diri menghadapi Indonesia di masa depan, dengan manfaatkan dan menguasai teknologi informasi, jangan diperbudak teknologi,” tandas bupati selaku inspektur upacara Peringatan HUT RI-ke73 di Lapangan Upakarti Soreang, Jumat (17/8/18).
Sebagai warga negara Indonesia, lanjut Dadang Naser, kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan adanya Proklamasi Kemerdekaan ini, bangsa Indonesia menjadi bangsa yang merdeka dan berdaulat serta bebas dari belenggu penjajahan.
Pada kesempatan itu ia mengatakan masyarakat Kabupaten Bandung patut berbangga hati, karena Stadion Si Jalak Harupat digunakan sebagai venue pertandingan cabang olahraga sepak bola di ajang Asian Games XVIII.
“Pada perhelatan Asian Games ke-18 ini, Stadion Si Jalak Harupat yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Bandung, dipilih menjadi salah satu tempat pertandingan cabang olah raga sepakbola yang telah dimulai pada tanggal 14 Agustus 2018 kemarin,” ujar Bupati.
Dia menyebutkan, Stadion Si jalak Harupat menjadi tuan rumah untuk 8 negara yang akan bertanding, yakni Malaysia, China, Kyrgyzstan, Timor Leste, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, Suriah dan Bahrain.
Untuk itu dirinya mengajak seluruh masyarakat, dengan semangat sabilulungan untuk menjadi tuan rumah yang baik, dengan menjaga keamanan dan kondusifitas lingkungan, serta memanfaatkan ajang ini untuk memperkenalkan produk unggulan dan potensi yang ada di Kabupaten Bandung ke dunia internasional.
“Tahun 2018 ini bangsa Indonesia mulai memasuki tahun politik, perhelatan demokrasi yaitu penyelenggaraan Pemilihan Umum Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden akan dilaksanakan pada April 2019. Untuk itu saya mengimbau semua komponen masyarakat bersinergitas mensukseskan setiap tahapan pemilu dengan menjaga persatuan, kesatuan dan keutuhan bangsa, dan saya yakin masyarakat Kabupaten Bandung bisa, terlihat dari pelaksanaan Pemilukada Gubernur Jawa Barat kemarin berlangsung secara aman, tertib dan lancar,” ucapnya.
Mengenai pencapaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan yang terus maju, tambah bupati, dapat dilihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung yang pada tahun 2017 mencapai 71,28 poin dan menjadi IPM terbaik di antara kabupaten lainnya di Propinsi Jawa Barat.
“Pencapaian IPM ini merupakan kontribusi dari Indeks Pendidikan 63,94 poin, Indeks Kesehatan 81,74 point dan Indeks pengeluaran/Daya Beli 69,29 poin. Semua itu berasal dari kerja keras semangat sabilulungan dalam menjaga konsistensi program pembangunan, yang sudah kita rasakan dampak positifnya,” urai Dadang.
Dia berharap, dengan peringatan kemerdekaan kali ini, masyarakat semakin tergerak untuk terus berkarya, berinovasi mengabdi pada negeri. Segala pencapaian prestasi pembangunan yang sudah diraih Kabupaten Bandung, kata dia, tentunya bukan hanya jerih payah pemerintah semata akan tetapi juga merupakan buah dari kerja nyata seluruh elemen masyarakat.
“Karenanya, apresiasi tinggi layak diberikan kepada para pejuang atas jasa dan pengorbanan terbaiknya untuk Indonesia merdeka, serta kepada seluruh masyarakat atas komitmen, kontribusi, dukungan, kerja keras dan sinergitas dalam bingkai sabilulungan yang telah terbangun selama ini, dapat terus kita lanjutkan untuk membangun bangsa mewujudkan Kabupaten Bandung yang maju mandiri dan berdaya saing, karena kerja kita prestasi bangsa,“ pungkas bupati.***