BANDUNG, Balebandung.com – Ketua KPK RI Komjen Pol Firli Bahuri memberi ceramah antikorupsi kepada 120 anggota DPRD Jabar, di Gedung Paripurna DPRD Jabar, Rabu (8/9/21).
Dalam ceramahnya, Firli menjelaskan tentang kerawanan korupsi bagi tugas anggota DPRD. Firli menyebut Jabar sebagai Provinsi dengan peringkat satu kasus korupsi yang ditangani KPK.
“Dari 10 besar kasus korupsi di daerah yang ditangani KPK, Jawa Barat di peringkat satu dengan jumlah 101 kasus,” ungkap Firli di Gedung DPRD Jabar, Rabu (8/9/21).
Namun, lanjut Firli, tugas KPK tidak hanya penindakan. Sebagaimana amanat undang-undang, Firli menjelaskan satu persatu tugas KPK lainnya terkait pencegahan, koordinasi, monitoring, supervisi dan penindakan serta eksekusi.
Menutup pesannya, dalam pelaksanaan tugas pencegahan dan koordinasi Firli menyampaikan komitmen KPK untuk terus mendorong upaya perbaikan di daerah. Sekaligus mengingatkan kepada seluruh jajaran eksekutif di pemda, legislatif dan badan usaha agar tidak terjerumus dalam perbuatan korupsi.
“Saya meyakini kawan-kawan dipilih oleh rakyat. Untuk itu pegang teguh kepercayaan rakyat. Jangan lewatkan masa pengabdian lima tahun karena korupsi,” tutup Firli.
Apa yang disampaikan Firli dalam pertemuan tersebut merespon harapan jajaran DPRD Provinsi Jawa Barat, ditanggapi positif oleh Ketua DPRD Taufik Hidayat dalam sambutannya.
Taufik berharap KPK melakukan pendampingan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi DPRD.
“Mudah-mudahan kedatangan KPK ini sebagai bagian dari upaya menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih. Kami berharap pendampingan dari KPK khususnya dalam fungsi penganggaran agar APBD yang efektif dan efisien yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dapat kami susun dengan sebaik-baiknya,” pinta Taufik kepada KPK.***