BANJARAN – Pemkab Bandung menargetkan 357.885 Balita berusia 0 hingga 59 bulan, bisa mendapatkan imunisasi antipolio pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tanggal 8 s/d 15 Maret 2016.
Karenanya Sekda Kabupaten Bandung, Ir.H.Sofian Nataprawira MP menegaskan agar semua elemen di wilayah lebih proaktif dalam pemberian pengetahuan kepada masyarakat, akan pentingnya imunisasi bagi anak balita.
“Sebab hingga saat ini masih ada saja orangtua yang kurang memahami tentang manfaat imunisasi dan bahayanya jika anak tidak diimunisasi. Selain itu yang harus kita luruskan yaitu mengenai informasi yang salah, tentang efek samping dari imunisasi agar masyarakat tidak perlu takut anaknya diimunisasi,” kata sekda saat acara Persiapan Pelaksanaan PIN Polio tingkat Pemkab Bandung, di Aula RM Panyaungan, Banjaran, Kamis (4/2/16).
Sofian juga berharap seluruh aparat, baik Dinkes, rumah sakit, Polri/TNI, tokoh ulama dan masyarakat untuk bersama-sama mensukseskan gerakan imunisasi ini. Karena gerakan yang dicanangkan pemerintah pusat tersebut merupakan gerakan peduli bangsa untuk melindungi warga dari penyakit.
Seperti diketahui, polio jadi salah satu penyakit menakutkan bagi para orangtua yang memiliki balita, karena penyakit tersebut biasanya menyerang anak usia di bawah lima tahun dan bisa menyebabkan kelumpuhan permanen. TAM