SOREANG,balebandung.com – Bupati Bandung HM Dadang Supriatna menilai penurunan inflasi di Kabupaten Bandung, merupakan hasil kerja keras dan kerja sama seluruh perangkat daerah.
“Walaupun hanya di angka 0,84 persen, ini sangat signifikan, inflasi yang semula 4,94 persen menurun menjadi 4,1 persen,” kata Bupati Bandung kepada wartawan, Selasa (27/9/2022).
Menyikapi hal tersebut, Dadang Supriatna menyebutkan, setiap permasalahan yang terjadi selalu dapat diselesaikan dengan cepat oleh pemerintah daerah.
“Dulu, saat menghadapi Covid kita bisa bangkitkan ekonomi. Sekarang, kita juga dapat mengendalikan inflasi. Kenapa bisa dengan cepat ditangani? Karena kita semua fokus bersama-sama dan bersinergi melakukan langkah-langkah konkrit dalam menyelesaikan setiap permasalahan,” tutur Kang DS, sapaan Dadang Supriatna.
Tentunya, Kang DS sangat mengapresiasi inovasi-inovasi yang dilakukan. Pada saat BBM naik, katanya, semua mencari solusi untuk bahu membahu membantu kebutuhan ekonomi masyarakat.
“Disperdagin (Dinas Perdagangan dan Perindustrian) menggelar OPM (Operasi Pasar Murah) Bersubsidi, kemudian Dispakan (Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan) menyerahkan bantuan beras kepada warga,” tutur Kang DS.
Selama fokus bekerja, kata Bupati Bandung, maka pekerjaan yang dilakukan akan berhasil nyata. “Saya apresiasi semuanya, karena melakukan gerakan nyata di lapangan,” ujarnya.
Ia menyebutkan, rapat koordinasi di bulan September 2022 ini khusus membahas tentang inflasi.
“Kami ingin inflasi terkendali, Kabupaten Bandung pulih lebih cepat bangkit lebih kuat,” harap orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini. ***