Selasa, November 5, 2024
spot_img
BerandaBale JabarJTX 2017 Ajang Promosi Pariwisata Jabar

JTX 2017 Ajang Promosi Pariwisata Jabar

BANDUNG – Jawa Barat Travel Exchange (JTX) ke-19 digelar kembali tahun ini. Agenda tahunan tersebut digelar 17- 19 Mei 2017. Di dunia bisnis pariwisata, JTX patut diperhitungkan keberadaannya. Kegiatan yang juga menjadi ajang promosi pariwisata ini, merupakan acara temu pembeli para tour operator mancanegara dengan penyedia jasa wisata lokal, yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kunjungan wisatawan asing maupun domestik khususnya ke Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus bebenah diri untuk terus memperbaiki potensi, baik dari segi pelayanan, hingga berbagai fasilitasi di bidang pariwisata. Karena pada dasarnya Jawa Barat telah diberi Anugerah oleh Allah SWT potensi pariwisata seperti keindahan alam yang luar biasa, baik pegunungan, perkebunan, lautan, pantai, dan lain sebagainya, hingga keindahan serta keberagaman seni budaya.

“Seperti tarian yang ditampilkan tadi, bukan hanya satu, kami (Jawa Barat) punya ratusan jenis tarian di Jawa Barat ini. Jangan khawatir kalau ingin menonton pertunjukan yang lain, silahkan keliling Jawa Barat,” kata Aher pada kegiatan Welcome Dinner di Hotel Aryaduta Bandung, Rabu (17/5/17).

Aher menuturkan terkait seni pertunjukan, Jawa Barat juga akan segera membangun Gedung Kesenian, yang diperkirakan akan menjadi gedung kesenian termegah di Nusantara. Diharapkan nantinya gedung kesenian yang akan dibangun di daerah Cikutra Bandung tersebut akan jadi landmark baru dan akan menambah potensi kunjungan wisata ke Jabar lagi.

Selain itu, untuk wisata alam, Jabar pun tengah mengembangkan kawasan Ciletuh-Palabuhan Ratu di Sukabumi, yang saat ini statusnya National Geopark, sedang diusung jadi UNESCO Global Geopark. “Luasnya Ciletuh-Palabuhan Ratu tidak tanggung- tanggung sekitar 148 ribu hektar,” sebutnya.

Aher juga menyatakan pihaknya akan selalu mendukung kemajuan pariwisata di Jabar, terlebih ketika melihat potensi kunjungan wisatawan yang makin banyak. Seperti pada tahun 2016 lalu, sudah 4 juta lebih wisatawan mancanegara berkunjung ke Jabar, dan untuk wisatawan domestik tidak kurang dari 58 juta wisatawan.

“Mudah-mudahan kami bisa menampilkan rasa aman yang lebih baik lagi, kalau ada gangguan kepada pengungjung, segera laporkan,” kata dia.

Ketua Panitia JTX 2017 Herman Rukmanadi mengatakan pihaknya sebagai pegiat pariwisata bersama asosiasi periwisata lainnya di Jawa Barat, berterima kasih kepada Pemprov Jabar karena selalu mendukung, dan selalu siap berperan memajukan pariwisata di Jabar.

“Pasar pariwisata di Jawa Barat adalah negara tetangga. Itulah mengapa tahun ini kita mengundang lebih banyak peserta yang berasal dari berbagai negara untuk mengikuti event ini,” ungkap Herman.

Penyelenggara telah mengundang para Tour Operator dari dalam dan luar negeri selaku Buyers. Hingga kini ada 68 tour operator asing dari kurang lebih 9 negara, dan 25 tour operator lokal dari seluruh Indonesia yang sudah menyatakan hadir ke Bandung untuk mengikuti JTX.

Adapun tour operator tersebut diantaranya, dari Singapore 14 tour operator, Malaysia 14 tour operator, Philiphine 6 tour operator, Thailand 14 tour operator, Jepang 6 tour operator, Kingdom Saudi Arabia 10 tour operator, Laos 1 tour operator, Polandia 1 tour operator, Myanmar 2 tour operator, Indonesia 25 tour opereator, hingga total 93 tour operator.

Herman pun menjelaskan JTX ke-19 kali ini juga terselenggara berkat kerjasama secara swakelola antara HPI, ASITA, dan PHRI. ASITA juga mengundang para buyers yang berpotensi mendatangkan wisatawan untuk datang, disupport oleh beberapa hotel berbintang anggota PHRI dan didukung pengadaan transportasi serta post tour oleh anggota HPI.

“JTX tidak hanya berperan dalam peningkatan kunjungan wisatawan, tetapi juga dapat lebih mengoptimalkan pelaku usaha industri pariwisata lainnya, sehingga dapat mendorong perkembangan nilai-nilai ekonomi bagi masyarakat sekitarnya,” tutur Herman.

spot_img
BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

TERKINI

spot_img