BANDUNG – Kontingen Jawa Barat yang dipersiapkan untuk berlaga di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XV/2016 akan melakukan pemusatan latihan daerah (Pelatda) mulai Mei 2016 mendatang. Hal itu disampaikan Ketua Umum National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jabar Ukun Rukaendi saat ditemui di Sekretariat NPCI Jabar, Komplek Olahraga Pajajaran, Jalan Pajajaran Kota Bandung, Rabu (13/04/2016).
Menurutnya, pemusatan latihan nanti akan dilakukan di Kota Bandung. Persiapan kontingen sendiri menurut Ukun sudah dalam masa persiapan 100%. Sebanyak 13 cabor sudah dilakukan evaluassi, termasuk melakukan tes fisik dan kesehatan. “TC (training centre) akan dilakukan di Kota Bandung, direncanakan awal Mei setelah semua atlet dianggap lolos. Sekarang kami sedang melakukan pemantapan menuju tim 100%,” kata Ukun.
Menurutnya, untuk mencapai 100%, pihaknya sudah melakukan empat kali penjaringan atlet. Meski demikian, proses promosi degradasi sendiri akan tetap berlangsung meskipun pelatda sudah berjalan. Hal itu dilakukan supaya target juara umum Peparnas XV/2016 nanti bisa dicapai. Ia menegaskan, Kontingen Jabar menargetkan minimal 25% raihan medali emas dari 13 cabang olahraga dan 620 nomor pertandingan.
“Waktu di Riau, Jabar hanya berada di posisi kedua di bawah Jateng. Tapi jika melihat amunisi yang kami punya saat ini, kami optimistis bisa juara umum dengan meraih minimal 25% dari 620 nomor,” katanya.
Ukun mengakui jika Kontingen Jateng masih menjadi pesaing terberat bagi tuan rumah. Bebeda dengan kontingen dari provinsi lain, Jateng, menurutnya, memiliki kekuatan di seluruh cabang olahraga. “Provinsi lain mengikutsertakan atletnya berdasarkan kualifikasi dan peluang, sementara Jateng ada di setiap nomor pertandingan. Untuk Jabar, peluang terbesar nanti ada di cabor atletik karena memang nomor pertandingannya banyak,” ujarnya.[bar]
