Jumat, April 19, 2024
BerandaBale BandungBupati: ‘2019 Tahun Beberes Lingkungan’

Bupati: ‘2019 Tahun Beberes Lingkungan’

Bupati Bandung H.Dadang M. Naser, S.H, S.Ip, M.Ip membuat LCO saat memimpin Gerakan Jumsih di lingkungan Perkantoran Pemkab Bandung-Soreang, Jumat (18/1/19). by Humas Pemkab

SOREANG –  Dalam mendukung program Kabupaten Bandung Bebas Sampah 2020, Bupati Bandung H.Dadang M. Naser, S.H, S.Ip, M.Ip mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung untuk mulai membuat LCO (Lubang Cerdas Organik) di halaman kantornya masing-masing.

Tak hanya LCO, Bupati pun mengimbau agar para Perangkat Daerah (PD) bisa membangun Bank Sampah di lingkungannya.

Dadang Naser berharap keberadaan LCO dan Bank Sampah tersebut, selain dapat bermanfaat dalam pengurangan sampah di lingkungan kantor, secara tidak langsung akan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat ketika mereka sedang berada di kantor Pemkab Bandung.

Dadang mengungkapkan, dalam pengelolaan sampah pemerintah daerah tidak hanya menghimbau masyarakat, namun Ia pun mengingatkan seluruh ASN agar ikut berperan aktif dalam menjaga lingkungan. ASN juga sebagai salah satu unsur masyarakat punya tanggung jawab juga terhadap kebersihan lingkungan.

“Malah mereka harus menjadi contoh yang baik untuk masyarakat dalam hal menjaga lingkungan”, ucap Dadang Naser saat memimpin Gerakan Jum’at Bersih (Jumsih) di lingkungan Perkantoran Pemkab Bandung-Soreang, Jumat (18/1/19).

Bupati mengatakan, selain untuk menjaga kebersihan, kegiatan Jumsih dilakukan untuk penataan lingkungan di halaman kantor perangkat daerah agar selalu terlihat rapih dan bersih.

“Kalau lingkungannya nyaman dan kondusif, saya berharap dapat mendorong semangat kerja ASN meningkat dan kinerjanya semakin berkualitas”, harap Dadang. Kang DN menegaskan, ASN juga perlu punya kesadaran dalam menjaga lingkungan.

Tak hanya melaksanakan tugasnya sebagai pelayan masyarakat, namun ASN pun harus punya tanggung jawab moral, terutama dalam sikap dan prilakunya harus menjadi teladan masyarakat.

“Contohkan prilaku hidup bersih dan sehat pada masyarakat. Karena semua pihak harus terlibat dan ikut berperan dalam menciptakan kebersihan, yang pada akhirnya dapat berkontribusi pada percepatatan program Bebas Sampah 2020 di wilayah Kabupaten Bandung”, ucapnya.

Ia menambahkan, kegiatan Jumsih ini merupakan salah satu upayanya untuk mewujudkan ASN yang beriman dan bertaqwa. “Menjaga kebersihan adalah perbuatan yang baik dan mulya, yang bisa membawa kemaslahatan bagi semua mahluk di muka bumi ini,” katanya.

Tak hanya Sekretaris Daerah (Sekda) Drs. H. Teddy Kusdiana, M.Si, sejumlah kepala perangkat daerah ikut terlibat dalam gerakan Jumsih yang diwacanakan Bupati akan dilakukan secara rutin ini. Diantaranya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Asep Kusumah dan Kepala Disperkimtan, Erwin Rinaldi.

“Giat Jumsih harus menjadi giat rutin dari seluruh PD, dari mulai tingkat desa, kecamatan sampai ke tingkat kabupaten, dengan melibatkan warga masyarakat,” tutur bupati.

Untuk pembuatan LCO dan pembangunan Bank Sampah, harapan Dadang bisa dilakukan juga oleh masyarakat hingga ke tingkat RW dan RT.

“Satu rumah warga bisa membuat dua LCO dan menanam dua pohon. Dan mulai dari sekarang bisa mengurangi juga penggunaan kantong plastik. Untuk Bank Sampah, minimal bisa dibangun dalam satu Rukun Warga (RW). Jika semuanya ikut berperan, insya Allah Program Kabupaten Bandung Bebas Sampah di tahun 2020 akan tercapai,” pungkasnya.***

BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

TERKINI